CARA MEMPERBANDINGKAN BUAH HATI DENGAN CERDAS
Hilman F. Ashi Shidiqie
Kepala Perpustakaan SDIT Uswatun Hasanah
Setiap orang tidak mau dibanding-bandingkan, begitu pun dengan buah hati kita. Bayangkan sebagai seorang istri atau suami, Anda dibanding-bandingkan oleh pasangan anda dengan pasangan tetangganya atau dengan saudara kandung mereka. Tentu harga diri anda terancam, nilai diri andapun tergadaikan. Begitupun bagaimana perasaan buah hati kita kalau sering dibanding bandingkan. Namun ada kabar bahagia bagi anda, bahwa ternyata membandingkan itu justru membawa dampak positif bagi buah hati asalkan:
a. perbandingan yang dilakukan adalah perbandingan positif. Contohnya: kakakmu memang rajin dan pintar sehingga sekaranng bisa masuk universitas Indonesia, tapi ayah lihat, kamu lebih rajin dari kakakmu sehingga ayah yakin kamu bisa menyusul kakakmu ke Universitas Indonesia bahkan bisa lebih dari UI.
b. perbandingan yang dilakukan melengkapi kekurangan buah hati tentu dengan cara yang cerdas. contohnya: "Kalau kamu sedikit saja lebih rajin, ayah yakin kam bisa menjadi yang terbaik di kelasmu. namun karena kamu kemaren kurang tekun dan terlalu banyak main game, maka kamu dapat nomor dua. Ibu yakin tahun depan kamu pasti bisa lebih baik asalkan lebih tekun dan lebih disiplin dari sekarang. kamu pasti bisa!!!
Demikianlah uraian singkat ini semoga bermanfaat bagi kalian.
#MembangunPeradabandenganIlmu#
*HFD*
Kepala Perpustakaan SDIT Uswatun Hasanah
Setiap orang tidak mau dibanding-bandingkan, begitu pun dengan buah hati kita. Bayangkan sebagai seorang istri atau suami, Anda dibanding-bandingkan oleh pasangan anda dengan pasangan tetangganya atau dengan saudara kandung mereka. Tentu harga diri anda terancam, nilai diri andapun tergadaikan. Begitupun bagaimana perasaan buah hati kita kalau sering dibanding bandingkan. Namun ada kabar bahagia bagi anda, bahwa ternyata membandingkan itu justru membawa dampak positif bagi buah hati asalkan:
a. perbandingan yang dilakukan adalah perbandingan positif. Contohnya: kakakmu memang rajin dan pintar sehingga sekaranng bisa masuk universitas Indonesia, tapi ayah lihat, kamu lebih rajin dari kakakmu sehingga ayah yakin kamu bisa menyusul kakakmu ke Universitas Indonesia bahkan bisa lebih dari UI.
b. perbandingan yang dilakukan melengkapi kekurangan buah hati tentu dengan cara yang cerdas. contohnya: "Kalau kamu sedikit saja lebih rajin, ayah yakin kam bisa menjadi yang terbaik di kelasmu. namun karena kamu kemaren kurang tekun dan terlalu banyak main game, maka kamu dapat nomor dua. Ibu yakin tahun depan kamu pasti bisa lebih baik asalkan lebih tekun dan lebih disiplin dari sekarang. kamu pasti bisa!!!
Demikianlah uraian singkat ini semoga bermanfaat bagi kalian.
#MembangunPeradabandenganIlmu#
*HFD*
Comments
Post a Comment