KONSEP AT TADRIS DALAM ALQURAN SURAH AL A’RAF AYAT 169

Hilman Fitri al Banjari

Pendidik Bahasa Arab dan Hadis di SDIT Uswatun Hasanah
Allah Ta’alaa berfirman:
فَخَلَفَ مِنْ بَعْدِهِمْ خَلْفٌ وَرِثُوا الْكِتَابَ يَأْخُذُونَ عَرَضَ هَذَا الْأَدْنَى وَيَقُولُونَ سَيُغْفَرُ لَنَا وَإِنْ يَأْتِهِمْ عَرَضٌ مِثْلُهُ يَأْخُذُوهُ أَلَمْ يُؤْخَذْ عَلَيْهِمْ مِيثَاقُ الْكِتَابِ أَنْ لَا يَقُولُوا عَلَى اللَّهِ إِلَّا الْحَقَّ وَدَرَسُوا مَا فِيهِ وَالدَّارُ الْآخِرَةُ خَيْرٌ لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ أَفَلَا تَعْقِلُونَ (169)
169. Maka datanglah sesudah mereka generasi (yang jahat) yang mewarisi Taurat, yang mengambil harta benda dunia yang rendah ini, dan berkata: “Kami akan diberi ampun”. dan kelak jika datang kepada mereka harta benda dunia sebanyak itu (pula), niscaya mereka akan mengambilnya (juga). Bukankah Perjanjian Taurat sudah diambil dari mereka, Yaitu bahwa mereka tidak akan mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar, Padahal mereka telah mempelajari apa yang tersebut di dalamnya?. dan kampung akhirat itu lebih bagi mereka yang bertakwa. Maka Apakah kamu sekalian tidak mengerti?
Mengenai kata darasu dalam ayat ini, Al Maraghi (j.3: 97) menjelaskan bahwa mereka, yaitu pewaris kitab Taurat membaca Taurat, memahami isinya dan juga mempelajarinya.
Ath Thabari (j.6: 107) menjelaskan bahwa mereka membaca isinya dan mengetahui dengan benar apa yang ada pada kitabnya. Begitu pula as Sayuti (j3: 595) beliau menjelaskan bahwa mereka mengetahui apa yang ada pada kitab mereka dan mereka tidak bodoh.
Sedcangkan al Wadhih (j.1: 7781) hanya memberikan makna, “Mereka membaca dan memahami.
Secara konteks dan struktur, ayat ini menjelaskan bahwa pewaris kitab taurat membaca Taurat dan juga mempelajarinya. Dengan demikian tadris berhubungan dengan bahan ajar (materi).

Comments

Popular posts from this blog

Ilmu Badi' علم البديع

المشاكلة في البلاغة

KAJIAN BALAGHAH: JINAS